Hati-hati dengan Syaitan, Mencelanya itu Dilarang!, Ini Alasannya

Larangan Mencela Syaitan

Ketika kita sedang melakukan sesuatu dan tiba-tiba terkena musibah, dan kita menyalahkan syaitan?, mencela syaitan?, atau sesuatu buruk yang menimpa kita kemudian kita katakan “dasar syetan!”. Wah wah, itu tak boleh wahai para reader. Mengapa itu terlarang atau dilarang Rasulullah saw?.

Ceritanya begini, Rasulullah saw dan sahabatnya (seorang laki-laki) sedang berboncengan, tiba-tiba unta tergelincir dan sahabat itu berkata yang mencela syaitan. Rasulullah menegurnya dan melarangnya berkata demikian. Mau tau haditsnya, sabda beliau saw begini:

Diriwayatkan dari Abu Malih dari seorang laki-laki, ia berkata:”Ketika aku dibonceng Rasulullah saw, tiba-tibda unta beliau tergelincir. Serta merta aku katakan:”Celakah syaitan.’ Lalu beliau saw bersabda:”Jangan kamu katakan”’Celakah syaitan,’ sebab jika kamu katakan seperti itu maka syaitan akan membesar sebesar rumah dan berkata:’Demi kekuatanku’. Akan tetapi ucapkanlah:’Bismillah’, sebab jika kamu ucapkan lafazh tersebut syaitan akan mengecil hingga sekecil lalat.” HR. Abu Dawud (4982)

Nah itu lah reader, jika kita mencela syaitan ketika sesuatu musibah yang menimpa kita, maka tadilah, dia akan membesar, sebesar rumah dan menyombongkan diri. Namun apabila kita mengucapkan bismillah, maka syaitan akan mengecil sampai sekecil lalat. Juga Rasulullah saw pernah disabdakan oleh Rasulullah. “Janganlah kalian mencela syaitan tetapi berlindunglah kepada Allah dari kejahatannya.” . diriwayatkan dari Abu Hurairah RA, silsilah al-Hadits ash-shahihah.

Para reader yang dirahmati Allah swt, bismillah atau meminta perlindungan kepada Allah dari kejahatan syaitan , dapat menghalau tipu daya syaitan.