Ssssttt, bolehkah MENTERTAWAKAN KENTUT? Ini infonya

Posted by Rd Furqon on 07.03



Kita pasti pernah mentertawakan jika ada orang yang kentut, bener tidak?, apalagi jika di ruangan kelas, ruangan rapat, wah amsyong deh.., tapi Tentunya setiap hari kita kentut bukan?, tapi kalo kentutnya berbunyi dan berbau tiuuuut..., emmmhhh paling yaaah kita tengsin juga yaa.
Dipikir-pikir, kenapa ya mesti tertawa, apakah karena bunyinya yang unik, atau bau nya yang aduuuhhh yaa ga nahan juga sih, hehe..,  But... ngomong-ngomong, boleh ga sih kita mentertawakan kentut?,  inilah infonya:
Islam adalah agama  yang benar-benar sudah sempurna, jadi tidak mesti disempurnakan lagi, seolah-olah paling pintar dan tahu dari Allah SWT dan Rasulullah SAW. Saking sempurnanya, hal-hal yang kecilpun ada aturannya, semuanya jelas. Inilah Haditsnya:

Diriwayatkan dari ‘Abdullah bin Za’mah radiallahu anhu, bahwasannya ia pernah mendengar Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam sedang menyampaikan khutbahnya dan menyebutkan unta yang disembelih (Kaum Tsamud). Beliau shalallahu ‘alaihi wa sallam  bersabda:
“(Ketika bangkit orang yang paling celaka di antara mereka) yakni bangkitlah seorang laki-laki terhormat, ‘aarim (penjahat, perusak, pelaku keji) dan paling jahat de itengah-tengah kaumnya seperti Abu Zam’ah. Lalu beliau juga menyebutkan masalah wanita dan bersabda:”Apakah kalian dengan sengaja memukul seorang hamba, padahal mungkin pada malam harinya ia tiduri juga.” Kemudian beliau memberikan nasehat kepada tentang mentertawakan kentut, beliau bersabda:”Mengapa salah seorang dari kalian mentertawakan sesuatu yang dia lakukan?.” HR. Bukhari (4942) dan Muslim (2855).

Jelas ya guys, bahwa tidak sepatutnya kita mentertawakan apa yang kita juga biasa lakukan. Sebenarnya ini lebih ke adab. Justru Alhamdulillah artinya, kentut itu yaa memang seharusnya keluar agar perut kita tidak sakit.


Nama Anda
New Johny WussUpdated: 07.03

0 komentar:

Posting Komentar

Bacaan Terpopuler Minggu ini

pengunjung online

Diberdayakan oleh Blogger.
CB